Cipayung Plus Berdialog Dengan Forkopimda, Sikapi Berbagai Masalah di Papua Tengah dan Nasional


 Nabire, Humas Setwan – “Kami memberikan apresiasi kepada Cipayung Plus di Papua Tengah yang mana telah memberikan aspirasi kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA) Provinsi Papua Tengah dengan mengedepankan cara yang damai dan dialogis”. Hal itu disampaikan Ketua DPR Provinsi Papua Tengah Delius Tabuni usai berdialog dengan Cipayung Plus Papua Tengah, di Aula Guest Hous Senin (1/9/2025).

 

Adapun Organisasi yang tergabung dalam Cipayung Plus Papua Tengah antra lain Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Nabire, Himpunan Mahasiswa Islam Indonesia (HMI) Cabang Nabire, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Nabire, GMNI Cabang Nabire, GAMKI dan organisasi masa lainnya.  

 

“Awalnya kami berpikir bahwa masa aksi yang tergabung dalam Cipayung Plus akan melakukan aksi damai di Kantor MRP PT, DPR PT atau di kantor Gubernur Papua Tengah. Tetapi, puji Tuhan hari ini Cipayung Plus dan Forkopimda telah melakukan dialog bersama untuk menyampaikan aspirasinya di aula Guest House Nabire untuk menyerahkan dan menerima aspirasi dari Cipayung Plus,” katanya.

 

Tabuni mengatakan, masa aksi yang tergabung dalam Cipayung Plus menyampaikan kurang lebih ada sembilan point yang diterimanya dan disaksikan langsung oleh Forkopimda Papua Tengah. Selain itu ada juga aspirasi yang disampaikan secara lisan terkait dengan isu-isu kekinian di Papua lebih khusus di Papua Tengah. 

 

“Aspirasi ini diterima langsung oleh saya sendiri sebagai pimpinan DPR PT dan disaksikan oleh Forkopimda Papua Tengah. Dari sekian pembicaraan ada sembilan rekomendasi yang tadi diterimanya dan akan ditindak lanjuti, ke Pemerintah pusat karena Sembilan point itu hampir semua ditujukan kepada Pemerintah pusat dan DPR RI,” katanya.

 

Tabuni mengapresiasi Cipayung Plus yang mana telah menyampaikan aspirasi yang kongkret benar-benar dibicarakan oleh masyarakat nusantara dengan berbagai aksi aksi yang dilangsungkan.

 

“Kami juga telah mendapatkan aspirasi seputar persoalan persoalan yang dihadapi oleh masyarakat di Papua Tengah dari Cipayung Plus, hal ini akan membantu kami untuk melakukan fungsi control kami di masyarakat, kami mengapresiasi Cipayung Plus yang telah menyampaikan aspirasi dengan damai,”katanya.     

 

Mewakili Cipayung Puls Papua Tengah, Ketua Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Nabire Michael Edowai mengatakan, ada Sembilan pernyataan sikap dari Cipayung Plus di Papua Tengah yang telah disampaikan kepada Forkopimda Papua Tengah.

 

“Kami sudah menyampaikan aspirasi kami secara dialogis kepada Forkopimda Provinsi Papua Tengah. Kami akan menunggu aspirasi kami disampaikan ke pemerintah pusat dan DPR RI.  Jadi ada Sembilan point yang telah Cipayung Plis Papua Tengah sepakati sebagai berikut,” katanya. 

 

1.   Menyambut baik respons Presiden terhadap tuntutan rakyat,

 

2.   Mengawal aspirasi hingga tuntas,

 

3.   Mendorong pengesahan UU Perampasan Aset koruptor,

 

4.   Meminta penangkapan koruptor,

 

5.   Menolak kenaikan pajak,

 

6.   Mengutuk kekerasan aparat yang membungkam hak berpendapat,

 

7.    Meminta pencopotan menteri rangkap jabatan,

 

8.    Mengimbau massa aksi agar tidak merusak fasilitas publik, dan

 

9.   Meminta semua pihak menahan diri untuk menjaga kondusivitas bangsa. (*)

 

 

 

Comments

Leave a Comment

Your email address will not be published.